4 Makanan Khas Papua Barat

Jalan-jalan ke ujung Indonesia, selain menikmati keindahan alamnya, mimin sekalian healing dan juga berwisata kuliner di daerah Papua Barat. Kota ini memiliki satu tempat wisata yang sangat terkenal hingga ke belahan bumi lain, yaitu Taman Nasional Wisata Teluk Cendrawasih. Burung Cendrawasih adalah ikon dari Papua karena burung ini hidup di ujung timur Indonesia. Disini juga masih banyak warga yang menggunakan koteka dan tinggal di rumah adat. Adat disini masih cukup kental guys. Papua adalah daerah yang sangat kaya yang terletak di ujung timur Indonesia. Selain menyimpan kekayaan alam, Papua juga banyak menyimpan kuliner khas yang ga boleh untuk dilewatkan. Ada apa aja ya kira-kira? Check it out!

1 . Sagu Lempeng

Berkunjung ke Papua ga lengkap kalau ga nyobain makanan khasnya. Mengingat makanan pokok masyarakat Papua adalah sagu, kali ini mimin cobain kuliner olahan sagu yang namanya Sagu Lempeng. Makanan ini terbuat dari tepung sagu yang dibakar dalam cetakan batu atau tanah liat. Bahan pelengkapnya antara lain parutan kelapa dan gula merah. Saat ini di hadapan mimin tersedia 3 buah Sagu Lempeng yang mimin nikmati bersama dengan secangkir kopi. Tekstur makanan ini renyah dan rasanya manis guys. Jika kalian jalan-jalan ke timur Indonesia, jangan lupa untuk nyobain Sagu Lempeng ya guys!

2 . Bubur Papeda

Selain dijadikan cemilan, sagu juga dioleh oleh masyarakat tanah Papua menjadi Papeda. Papeda ini teksturnya lengket seperti lem dan berwarna putih. Cara membuat Papeda sendiri yaitu larutan tepung sagu dimasak diatas api kecil sambil terus diaduk hingga mengental dan matang. Seperti halnya nasi sebagai makanan pokok, Papeda juga dihidangkan bersama dengan lauk seperti ikan tongkol berbumbu kunyit. Mimin senang liatin orang ngadukin Papeda pake sumpit, semacam liat atraksi gitu guys hehe. Jangan lupa untuk mencicipi rasa khas dari Papeda ini jika kalian berkunjung ke Papua ya guys!

3 . Kue Eurimoo

Menyantap cemilan khas Papua yang namanya Kue Eurimoo. Sekilas bentuknya  mirip dengan klepon. Namun ternyata bahannya berbeda guys. Kue ini dibuat dari tepung sagu, pisang dan kelapa parut. Kue ini juga adalah makanan wajib yang selalu ada di pesta pernikahan, khitanan dan acara penting lainnya. Kue ini dimasak dengan cara direbus. Pas gigitan pertama mimin rasain tekstur kue ini kenyal dan rasanya gurih berasal dari parutan kelapa yang ditaburkan di atas kue ini. Kue ini cocok disantap di sore hari bersama dengan secangkir teh atau kopi. Jangan lupa cobain Kue Eurimoo khas Papua kalau berkunjung ke Papua ya guys!

4 . Ulat Sagu

Kalian pasti udah pada tahu dong ulat sagu yang bentuknya pipih begini. Konon katanya makanan ini memiliki protein yang tinggi. Di Papua ini sudah sangat lama mengonsumsi ulat sagu yakni sejak jaman prasejarah. Kira-kira mimin dan kalian lagi ada di mana pada masa itu ya? Hehe. Ulat sagu memiliki banyak kandungan yang sehat dan bermanfaat bagi tubuh. Ulat sagu diolah dengan cara mencampur ulat dengan aci lalu dibungkus dengan daun sagu. Setelah itu, ulat dan aci yang dbungkus dengan daun sagu. Sebenarnya mimin agak mengerikan menyantap ulat sagu ini. Tapi karena vitamin dan protein yang banyak terkandung dalam ulat sagu. Jadi pada tertarik buat nyobain ga kalian?