5 Rekomendasi Menu Berbuka Puasa Khas Jawa Barat
Mencari menu persiapan olesan khas Jawa Barat merupakan amalan yang terjadi sepanjang bulan Ramadhan, yaitu mencari menu buka puasa dan takjil yang dihidangkan saat maghrib dimulai.
Beberapa jenis makanan yang menjadi tujuan adalah makanan sehat, mengenyangkan, makanan matang dan minuman beralkohol, serta makanan ringan takjil sebagai tambahan menu buka puasa. Sajian standar Ramadhan untuk wilayah Jawa Barat termasuk hidangan untuk memecah keluasan santapan setiap tahun.
Ada beberapa hidangan khas yang selalu banyak diminati di menu buka puasa. Berikut ini adalah makanan berbuka puasa khas Jawa Barat.
- Mie Kocok
Sajian yang umum di Bandung adalah mie goyang yang merupakan salah satu pilihan menu kreasi puasa khas Jawa Barat berbahan dasar kacang.
Mie kocok sering kali memiliki mi yang dimasak dengan tauge bersamaan dengan kaldu beraroma. Bedanya, saat mi dikocok menjadi satu, disajikan sajian kikil atau kulit sapi dan kaki yang lebih bulat, yang melengkapi dan menyempurnakan mi goyang tradisional Bandung. Khusus yang suka makan mie, jangan coba-coba.
- Karedok
Sajian buka puasa khas Jawa Barat berikut ini terbuat dari berbagai macam daging giling yang sudah diolah; makanan ini merupakan masakan khas sunda yang disebut karedok. Makanan terdiri dari terong, timun, daun kemangi, tauge, kacang panjang, dan lalapan.
Semua organ dipotong dan dihancurkan sebelum saus kacang diperoleh.
Makanan yang terdiri dari sayur mentah, kol, toge, daun kemangi, kacang panjang, ketimun dan terong. Semua sayuran tersebut dipotong dan dicampurkan setelahnya baru dituangkan saus kacang.
- Mie Glosor
Mie glosor merupakan makanan khas Jawa Barat yang selalu dicari sebelum berbuka puasa. Bahan makanan termasuk mie yang terbuat dari tepung singkong sebagai bahan utama dipadukan dengan kunyit sebagai pati biasa. Glossor saya sendiri memiliki bentuk yang berbeda.
Sesuai dengan namanya, Mie Glossor adalah orang yang tinggi. Makanan yang mudah disantap ini tidak sering disajikan pada jamuan makan hitam, oleh karena itu menjadi tuan rumah ketika disarankan pilihan menu untuk berbuka puasa. Kunyit digunakan sebagai pewarna tradisional untuk makanan, yang berisi mie yang terbuat dari tepung singkong sebagai bahan dasarnya.
Glossor saya sendiri memiliki bentuk yang berbeda. Sesuai dengan namanya, Mie Glossor adalah orang yang tinggi. Makanan yang mudah dicerna ini tidak tampak pada makanan yang berwarna gelap, sehingga sangat membantu jika makanan tersebut dimasukkan dalam menu berbuka puasa.
- Sate Maranggi
Sate Maranggi terbuat dari daging kambing atau bulat yang diiris kecil-kecil dan disajikan dengan saus tertentu. Sate ini sering disajikan dengan nasi putih, sambal, dan kacang hijau kecil.
Nasi maranggi merupakan makanan khas sunda yaitu di daerah Purwakarta. Dari segi penyajian dan bahan yang digunakan, makan sate marangggi berbeda-beda menurut daerah.
Sajiannya sendiri, sate maranggi, khas daerah Purwakarta dan Cianjur.
- Nasi Liwet
Makanan Sunda ini memiliki rasa yang enak karena terbuat dari nasi yang diolah dengan santan. Nasi liwet kebanyakan dimasak dengan santan dan rempah-rempah termasuk daun salam, lao dan kunyit.
Rebusan ini sering disajikan dengan lauk pauk seperti ayam bakar, tempe bakar, dan sambal.