Wisata Pantai Pantai Cicaladi
Nama Pantai Cicaladi terdengar asing jika diucapkan dengan lantang. Pantai ini memang tidak sepopuler Pantai Karang Bolong yang berada di dekatnya. Bentuk laut di Pantai Cicaladi berbeda dengan di tempat lain; itu secara khusus terletak di bawah pantai pasir merah.
Mengingat pantai ini merupakan sebuah teluk dengan beberapa pulau atau singkapan bebatuan kecil yang terpisah satu sama lain. Atau lebih tepatnya, pantai dengan tebing di sisi angin. Indonesia memiliki alam alam yang sangat mempesona, selain Pantai Cicaladi, ada satu lagi pantai di dekat Gunung Kidul, Jogja yaitu Pantai Timang yang seangkatan.
Berikut ulasan tentang Pantai Cicaladi Sumedang yang bisa Anda gunakan sebagai panduan untuk liburan akhir pekan atau liburan Anda selanjutnya.
Lokasi dan Alamat Pantai Cicaladi
Letak Pantai Cicaladi yang dekat dengan Pantai Karang Bolong di Sukabumi, memudahkan tepatnya berada di alamat Desa Sukatani di Kecamatan Surade wilayah Jawa Barat.
Rute Menuju Pantai Cicaladi
Jalan menuju Pantai Cicaladi dapat dilanjutkan dengan menggunakan jalur Cikidang kemudian dilanjutkan ke Jampang Kulon di Kecamatan Surade. Sesampainya di pantai Cikaret, lanjutkan berjalan kaki hingga sampai di pantai Cicaladi.
Sebaiknya gunakan kendaraan yang ringan agar lebih mudah menjangkau pintu masuk terdekat dari Pantai Cicaladi.
Harga Tiket Masuk Pantai Cicaladi
Akses gratis ke Pantai Cicaladi tersedia karena pengelolaan kawasan yang tidak efektif oleh pemerintah setempat.
Jam Buka Pantai cicaladi
Jam operasional Pantai Cicaladi adalah dari Senin hingga Minggu nonstop.
Meski demikian, disarankan untuk tidak mencoba datang sekitar tengah hari karena kondisi jalan dan pantai yang masih kurang penerangan yang memadai.
Fasilitas Pantai Cicaladi
Pantai Cicaladi masih cukup alami dan belum banyak menarik perhatian dari pemerintah setempat. hingga penawaran saat ini masih terbatas.
Fasilitas yang ada di sekitar Pantai Cicaladi antara lain:
- Mushola,
- Saung atau gazebo,
- Warung makanan dan minuman,
Daya Tarik Pantai Cicaladi
Nama “cicaladi” diberikan ke pantai Sukabumi ini oleh dinding batu yang mengelilingi seluruh hamparan pasir tempat tinggal burung pelatuk.
Komunitas lokal Caladi menamai kejadian tersebut. Pantai ini pertama kali diberi nama Pantai Cicaladi.
Banyak atraksi di Pantai Cicaladi menarik wisatawan berbondong-bondong untuk memeriksanya. Deskripsi tentang dia:
1. Alamnya Yang Berbeda
Berbeda dengan pantai lainnya, Pantai Cicaladi memiliki pemandangan alam yang ditandai dengan hamparan pasir yang memanjang dan aktivitas air laut yang seru.
Pemandangan Pantai Cicaladi dipenuhi tebing-tebing yang terus menerus dirusak oleh ombak di bawahnya. Tebing Pantai Cicaladi cukup labil, apalagi saat berkabut. Pasir putih di Pantai Cicaladi hanya beberapa persen lebih ringan dari pasir merah. Bahkan dinding batu telah dipisahkan satu sama lain. Dan hanya dihubungkan oleh jembatan bambu yang lurus.
Anda harus memiliki bola besar untuk mengatasi rintangan tersebut. Karena akan terlihat jelas di bawahnya betapa ganasnya ombak saat mendekat dan bergerak. Jembatan bambu yang menghubungkan satu area besar dengan area lainnya memiliki panjang sekitar 35 meter.
2. Ragam Wisata Di Pantai Cicaladi
Meski Pantai Cicaladi masih belum dipadati wisatawan, namun masih ada beragam perjalanan yang bisa Anda tempuh, di antaranya sebagai berikut:
- Menikmati alam,
- Memancing, dan
- Camping.
Berkemah di Pantai Cicaladi adalah pengalaman yang benar-benar tak terlupakan di mana Anda akan terjaga sepanjang malam oleh ombak yang datang silih berganti.
Di sore dan malam hari, Anda mungkin menyadari proses perubahan hari, juga dikenal sebagai matahari terbenam dan matahari terbit, yang jelas berlawanan.
Angsa batu yang eksotis, deburan ombak yang kuat, dan rerumputan hijau adalah latar belakang terbesar yang ditawarkan alam. Semua pesona Pantai Cicaladi wajib Anda abadikan dalam foto dan video.