Air Terjun Wai Marang, Keindahan Tebing Tinggi Dengan Air Biru
Air Terjun Wai Marang salah satu objek wisata menarik dengan pemandangan tebing tinggi membentang dan air biru sejernih kristal. Ada yang spesial dari air terjun yang terletak di Pulau Sumba ini. Terletak di Ngaru Kanoru, Desa Umalulu, Kabupaten Sumba Timur. Air terjun ini memiliki efek memesona bagi siapa saja yang melihatnya. Hal ini karena tampilannya dengan bebatuan berlumut di tebing di kiri dan kanannya, serta pepohonan yang menaungi area di sekitarnya.
Air terjun berwarna hijau tosca dan tebing hitam kecoklatan menjadi latar belakang foto yang unik. Air terjun ini juga menciptakan surga yang terisolasi dengan air berwarna hijau tosca sebagai latar belakang foto. Dan bebatuan berwarna hitam kecoklatan di tebing itu sangat keren untuk membuat foto semakin mengesankan. Orang yang berenang di kolam renang alami harus berhati-hati karena kedalaman kolam berbeda untuk setiap orang. Kolam ini terbentuk dari tebing kapur dan air terjun memiliki kedalaman 8 meter. Ada kolam dangkal yang dalamnya hanya 1,5 hingga 2 meter yang ditakuti sebagian orang. Kolam itu dibuat dari aliran yang sama.
Pesona Terpendam Air Terjun Wai Marang
Orang yang hobi traveling bisa berenang bebas di kolam air terjun Wai Marang yang terletak di atas penanjakan air terjun Beberapa pejalan kaki melompat dari tepi tebing ke kolam yang dalam di bawahnya. Duduk di tepian batu karang yang menghadap ke kolam bisa mengurangi stres dan gejala jantung berdebar. Melihat kolam melalui mata berair menenangkan pikiran dan hati seseorang.
Air terjun Wai Marang indah karena memiliki celah di dinding batu yang menjadi jalan keluar bagi air yang mengalir. Selain itu, keunikan air terjun ini terletak pada tebing yang sangat tinggi. Akibatnya, orang-orang yang menikmati keajaiban alam ini menganggapnya sebagai inspirasi.
Air terjun Wai Marang terbentuk dari penciptaan kondisi alam yang berkembang dalam kurun waktu yang lama. Fitur kolam dan dinding tebing berpadu membentuk lokasi yang indah yang menarik orang dengan pemandangannya yang teduh. Selain itu, udara pegunungan yang bersih dan air yang jernih berpadu dengan pemandangan unik membuat air terjun ini menarik.
Air terjun ini buka mulai pukul 08:00 hingga 18:00. Karena tidak ada biaya masuk, wisatawan dari daerah lain tidak perlu khawatir tersesat. Sebaliknya, para pemandu atau pengemudi untuk lokasi ini pasti tahu di mana letaknya. Untuk memarkir sepeda motor atau mobil secara gratis, Kalian perlu membayar sebesar Rp. 5.000 untuk sepeda motor dan Rp. 10.000 untuk mobil.
Cahaya matahari pagi yang menembus celah dinding bebatuan menyinari air berwarna biru kehijauan air terjun Wai Marang. Kolam alami paling baik dilihat di pagi hari, saat sinar matahari masuk melalui bukaan bebatuan. Tidak ada makanan atau minuman yang dijual di area air terjun pengunjung harus membawa perbekalan sendiri dari rumah.