Air Terjun Lapopu menjadi salah satu objek wisata air terjun tertinggi yang berada di Pulau Sumba. Air Terjun Lapopu salah satu pemandangan indah untuk dilihat di wilayah ini.  Keindahannya dijamin membuat kalian terkagum-kagum. Kemasyhuran Air Terjun Lapopu tidak hanya sebatas wisatawan domestik. Ini juga terkenal untuk turis internasional. Air Terjun Lapopu Pulau Sumba memiliki air terjun tertinggi di pulau tersebut. Air terjun Lapopu terletak di kawasan Taman Nasional Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti. Bisa ditemukan di Desa Hatikoloku, Kecamatan Wanokaka, Kabupaten Sumba Barat.

Air Terjun Lapopu memiliki keindahan yang menarik. Ini adalah air terjun tertinggi di Nusa Tenggara Timur, juga dikenal sebagai air terjun setinggi 90 meter. Dibandingkan dengan air terjun lainnya, Air Terjun Lapopu memiliki keistimewaan tersendiri. Misalnya, airnya terlihat bertingkat berkat bentuknya yang seperti tangga. Sungguh pemandangan yang menakjubkan untuk dilihat!

Rute Perjalanan Menuju Air Terjun Lapopu

Untuk menjaga agar keindahan Air Terjun Lapopu tetap terjaga di dalam taman nasional, air terjun ini terletak di area taman yang diberi label air terjun. Udara di sekitarnya sejuk, dan daerah sekitarnya teduh. Mencapai air terjun yang terletak jauh dari ibu kota Waikabubak ini bukanlah hal yang sulit. Namun membutuhkan waktu yang cukup lama karena letaknya yang cukup jauh dari kota.

Di Kantor Taman Nasional Matalawa, pergilah ke timur sampai Kalian menemukan kalian yang dipasang yang menunjukkan ke mana harus pergi. Saat kalian melintasi sawah dan bukit dalam perjalanan menuju air terjun, Kalian tidak akan merasa tersesat. Karena perjalanan panjang ini berlangsung selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun, melewati lokasi-lokasi ini akan tampak tidak berarti jika dibandingkan.

Bekerja di ladang dan padang rumput adalah pemandangan yang terlihat oleh penduduk.  Hewan ternak yang diusahakan antara lain kuda, kerbau dan sapi. Selama perjalanan anda, ini akan membuat kalian betah dan tidak akan membuat Kalian bosan. Selain itu, akses jalan menuju air terjun sangat fantastis, Kalian tidak perlu khawatir tentang itu.

Desa Hatikuloku terletak di tengah hutan yang luas dan tumbuh. Karena itu, Kalian dapat mengetahui bahwa kalian sudah dekat dengan tujuan Kalian saat tiba di Hatikuloku. Begitu kalian memasuki desa, kalian akan melihat berbagai macam pohon besar dan menjulang tinggi. Waktu tempuh dari pintu masuk Kawasan Taman Nasional ke Air Terjun Lapopu Sumba sekitar 30 menit.

Untuk memasuki kawasan air terjun ini, Kalian harus membeli tiket akses dari satpam yang ditempatkan di pintu masuk. Saat bertanya kepada penjaga tentang Air Terjun Lapopu, mereka sangat ramah dan dengan senang hati akan membantu Kalian menemukannya.

Harga Tiket Masuk Air Terjun Lapopu Bervariasi

Harga tiket masuk ke tempat wisata menarik ini terjangkau, meski menyuguhkan pemandangan yang menakjubkan. Biayanya sekitar Rp 7.500. Untuk mencapai air terjun, rutenya membutuhkan jembatan bambu untuk menyeberangi Kali Lapopu. Selain itu, petugas air terjun perlu mengawal pemudik. Bambu tahan lama dan cukup aman untuk rekreasi. Itu karena Balai Taman Nasional dan warga bersama-sama membangun jembatan ini. Saat menuju ke tengah kolam Air Terjun Lapopu, perhatikan baik-baik arus deras yang menarik Kalian menjauh dari area berenang. Kualitas air di kolam renangnya masih asli, dan sudah pasti aman untuk berenang. Pada sore hari, aliran air terjun paling deras. Selain itu, kami menyarankan Kalian untuk melihat air terjun di pagi dan sore hari.